Kamis, 01 November 2012

AKULTURASI DAN RELASI INTERKULTURAL

Pengertian Akulturasi
Adanya perbedaan beberapa aspek dalam kehidupan kelompok-kelompok masyarakat, dewasa ini masyarakat pun mulai mampu menjadikan perbedaan dipandang dari sisi positif sebagai bentuk gambaran bahwa keragaman budaya adalah kekayaan bangsa. Kemudian kelompok-kelompok masyarakat mulai juga telah memahami istilah akulturasi. Pada umumnya, akulturasi diartikan sebagai percampuran dua kebudayaan atau lebih yang saling bertemu dan saling mempengaruhi. suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaannya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri. 
Sebagai contoh, masyarakat pendatang berkomunikasi dengan masyarakat setempat dalam acara syukuran, secara tidak langsung masyarakat pendatang berkomunikasi berdasarkan kebudayaan tertentu milik mereka untuk menjalin kerja sama atau mempengaruhi kebudayaan setempat tanpa menghilangkan kebudayaan setempat. 
Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Dan kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah dalam kebudayaannya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri.
Akulturasi merupakan sebuah istilah dalam ilmu Sosiologi yang berarti proses pengambil alihan unsur-unsur (sifat) kebudayaan lain oleh sebuah kelompok atau individu. Adalah suatu hal yang menarik ketika melihat dan mengamati proses akulturasi tersebut sehingga nantinya secara evolusi menjadi Asimilasi (meleburnya dua kebudayaan atau lebih, sehingga menjadi satu kebudayaan). Menariknya dalam melihat dan mengamati proses akulturasi dikarenakan adanya Deviasi Sosiopatik seperti mental disorder yang menyertainya. Hal tersebut dirasa sangat didukung faktor kebutuhan, motivasi dan lingkungan yang menyebabkan seseorang bertingkah laku.
 
Pengertian Interkultural
Definisi yang pertama dikemukakan didalam buku “Intercultural Communication: A Reader” dinyatakan bahwa komunikasi antar budaya (intercultural communication) terjadi apabila sebuah pesan (message) yang harus dimengerti dihasilkan oleh anggota dari budaya tertentu untuk konsumsi anggota dari budaya yang lain (Samovar & Porter, 1994, p. 19). Definisi lain diberikan oleh Liliweri bahwa proses komunikasi antar budaya merupakan interaksi antarpribadi dan komunikasi antarpribadi yang dilakukan oleh beberapa orang yang memiliki latar belakang kebudayaan yang berbeda (2003, p. 13). Kemudian Sumandiyo Hadi (2006: 35) juga memaparkan bahwa akulturasi dan inkulturasi merupakan dua hal yang berkaitan satu sama lain. Akulturasi sebagai perubahan budaya ditandai dengan adanya hubungan antara dua kebudayaan, keduanya saling memberi dan menerima atau shoter. Sumandiyo Hadi juga mengatakan bahwa akulturasi adalah the encounter between two cultures (pertemuan antara dua kebudayaan).
Interkultural adalah komunikasi  yang terjadi di antara orang-orang yang memiliki kebudayaan  yang berbeda (bisa beda ras, etnik, atau sosioekonomi, atau gabungan dari semua perbedaan ini. Stewart L. Tubbs, mengatakan bahwa interkultural adalah komunikasi  antara orang-orang yang berbeda budaya  (baik dalam arti ras , etnik , atau perbedaan-perbedaan sosio ekonomi).
Hamid Mowlana juga menyebutkan bahwa interkultural sebagai Human flow across national boundaries. Misalnya; dalam keterlibatan suatu konfrensi internasional dimana bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan berkomunikasi satu sama lain.
Sedangkan menurut Fred E. Jandt mengartikan interkultural sebagai interaksi tatap muka di antara orang-orang yang berbeda budayanya.
Guo-Ming Chen dan William J. Sartosa juga menambahkan bahwa interkultural adalah proses negosiasi atau pertukaran sistem simbolik yang membimbing perilaku manusia dan membatasi mereka dalam menjalankan fungsinya sebagai kelompok. Selanjutnya komunikasi antarbudaya itu dilakukan: Dengan negosiasi untuk melibatkan manusia di dalam pertemuan antarbudaya yang membahas satu tema (penyampaian tema melalui simbol) yang sedang dipertentangkan. Simbol tidak sendirinya mempunyai makna tetapi dia dapat berarti ke dalam satu konteks dan makna-makna itu dinegosiasikan atau diperjuangkan.
Melalui pertukaran sistem simbol yang tergantung daripersetujuan antarsubjek yang terlibat dalam komunikasi, sebuah keputusan dibuat untuk berpartisipasi dalam proses pemberian makna yang sama.
Sebagai pembimbing perilaku budaya yang tidak terprogram namun bermanfaat karena mempunyai pengaruh terhadap perilaku kita.
Menunjukkan fungsi sebuah kelompok sehingga kita dapat membedakan diri dari kelompok lain dan mengidentifikasinya dengan berbagai cara.

Fungsi-Fungsi Komunikasi Antarbudaya

1.       Fungsi Pribadi
ü  Menyatakan Identitas Sosial
ü  Menyatakan Integrasi Sosial
ü  Menambah Pengetahuan
ü  Melepaskan Diri atau Jalan Keluar

2.       Fungsi Sosial
ü  Pengawasan
ü  Menjembatani
ü  Sosialisasi Nilai
ü  Menghibur

Prinsip-Prinsip Komunikasi Antarbudaya
1.       Relativitas Bahasa
2.       Bahasa Sebagai Cermin Budaya
3.       Mengurangi Ketidak-pastian
4.       Kesadaran Diri dan Perbedaan Antarbudaya
5.       Interaksi Awal dan Perbedaan Antarbudaya
6.       Memaksimalkan Hasil Interaksi

Tiga konsekuensi yang dibahas oleh Sunnafrank (1989) mengisyaratkan implikasi yang penting bagi komunikasi antarbudaya. Sebagai contoh, orang akan berintraksi dengan orang lain yang mereka perkirakan akan memberikan hasil positif. Karena komunikasi antarbudaya itu sulit, anda mungkin menghindarinya. Dengan demikian, misalnya anda akan memilih berbicara dengan rekan sekelas yang banyak kemiripannya dengan anda ketimbang orang yang sangat berbeda.
Kedua, bila kita mendapatkan hasil yang positif, kita terus melibatkan diri dan meningkatkan komunikasi kita. Bila kita memperoleh hasil negatif, kita mulai menarik diri dan mengurangi komunikasi.
Ketiga, kita mebuat prediksi tentang mana perilaku kita yang akan menghasilkan hasil positif. Dalam komunikasi, anda mencoba memprediksi hasil dari, misalnya, pilihan topik, posisisi yang anda ambil, perilaku nonverbal yang anda tunjukkan, dan sebagainya. Anda kemudian melakukan apa yang menurut anda akan memberikan hasil positif dan berusaha tidak melakkan apa yang menurut anda akan memberikan hasil negatif.
 
 
 
Sumber: 
http://rimatsu.blogspot.com/2012/10/akulturasi-dan-relasi-internakultural.html 
http://id.wikipedia.org/wiki/Akulturasi
http://www.mayafitrianisa.blogspot.com/2012/10/akulturasi-dan-relasi-interkultural.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Akulturasi
http://dickaerlangga.blogspot.com/2012/03/akulturasi-budaya.html
http://shubhin.blogspot.com/2012/10/psikologi-lintas-budaya-akulturasi-dan.html
 
 
 
 
 

1 komentar:

  1. Casino Guru Archives - Jtm Hub
    Casino Guru Archives, 2021 · Casino Guru, 천안 출장마사지 India, 공주 출장샵 2019, 2019, 계룡 출장마사지 2019, 2018, 2021. Review of 파주 출장마사지 Casino Guru 파주 출장마사지 - India. All info in one place.

    BalasHapus